MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERPIKIR BERPASANGAN
https://doi.org/10.53090/jlinear.v2i2.117
Keywords:
Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika, Penerapan Model Pembelajaran Tipe Berpikir BerpasanganAbstract
Masalah utama pada penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berpikir kreatif Peserta Didik Kelas VII A di MTs Al - Ikhlas Tontouan pada materi segitiga. Ada beberapa hal yang menyebabkan permasalahan tersebut diantaranya pada pada dasarnya Peserta Didik kurang perhatian pada proses pembelajaran, malu bertanya pada guru serta kurangnya latihan dalam menyelesaikan soal sehingga peserta didik kesulitan dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan materi segitiga. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, peneliti melakukan penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian tindak kelas ini mengacu pada model pembelajaran Spiral Kemmis dan Taggrat menurut Arikunto yang dilakukan dua siklus dan setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, (4) refleksi. Penelitian ini dilakukan Kelas VII A di MTs Al - Ikhlas Tontouan pada Tahun Ajaran 2016/2017. Berdasarkan hasil tes tindakan, terjadi peningkatan kemampuan berpikir kreatif Peserta Didik. Mulai dari tes awal sampai tes akhir tindakan siklus II. Peningkatannya dapat dilihat dari 69,91% pada siklus I menjadi 89,35% pada siklus II. Untuk hasil observasi peserta didik dan guru terjadi peningkatan dari sikus I sampai sikus II. Peningkatan hasil observasi peserta didik dapat diihat dari 62,50% pada sikus I menjadi 94,45% pada siklus II,dan peningkatan hasil observasi guru dapat dilihat dari 77,78% dari sikus I menjadi 97,22% pada siklus II. Hal ini menunjukan bahwa penerapan model berpikir berpasangan pada materi segitiga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematika Peserta Didik Kelas VII A di MTs Al - Ikhlas Tontouan Kabupaten Banggai.